HumasPoltekesosBDG_Bandung, Minggu (13/07/2025) Politeknik Kesejahteraan Sosial (Poltekesos) Bandung menyelenggarakan pertemuan koordinasi dalam rangka persiapan pelaksanaan Sekolah Rakyat, sebagai salah satu bentuk komitmen nyata dalam memperluas akses pendidikan bagi kelompok rentan dan marjinal. Pertemuan yang berlangsung di Ruang Pertemuan Utama Lt 3 Gedung Rektorat Kampus Poltekesos ini dihadiri oleh berbagai pihak diantaranya Wakil Direktur bidang Akademik, Wakil Direktur bidang Umum, Wakil Direktur bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Kepala Bagian Administrasi Akademik dan Umum, Tim Penyusun Kurikulum Sekolah Rakyat, Dokter, Suster, Psikolog, Ibu Kepala Sekolah, 15 orang Guru, Kepala Koordinator Kota, 8 orang Wali Asuh, 2 orang Wali Asrama, Bendahara, TU, Operator, Juru Masak, Cleaning Service, dan Satpam.
Sekolah Rakyat merupakan program berbasis pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk menjangkau anak-anak dari keluarga miskin, penyintas bencana, anak jalanan, hingga masyarakat di wilayah terpencil yang belum mendapatkan layanan pendidikan memadai. Dalam pertemuan ini, dibahas berbagai aspek penting seperti kurikulum pembelajaran, pemetaan lokasi pelaksanaan, skema pendampingan sosial, serta kesiapan logistik dan dukungan sumber daya manusia.
Direktur Poltekesos Bandung, Melalui Wakil Direktur bidang Umum menyampaikan sambutannya menekankan pentingnya kolaborasi antar pihak demi keberhasilan program ini. “Sekolah Rakyat bukan sekadar kegiatan pendidikan alternatif, tetapi juga bentuk tanggung jawab sosial kita dalam menciptakan keadilan sosial di bidang pendidikan,” ujar Aep.
Pada tanggal 14 sampai 20 Juli ini akan menjadi indikator keberhasilan pelayanan yang diberikan dalam penyelenggaraan sekolah rakyat ini, sarana dan prasarana yang diberikan diharapkan mampu memberikan kenyamanan dan motivasi belajar terhadap siswa. Pungkasnya
Pertemuan ini juga menjadi ajang diskusi terbuka bagi para tenaga pendidik dan kependidikan Sekolah Rakyat untuk menyampaikan gagasan dan strategi implementasi yang kontekstual serta menyamakan persepsi dan informasi yang berlangsung terkhusus terkait data dan proses penyelenggaraan Sekolah Rakyat.
Dengan adanya pertemuan persiapan ini, Poltekesos Bandung berharap pelaksanaan Sekolah Rakyat dapat berjalan optimal, menyentuh lebih banyak anak bangsa yang membutuhkan, serta menjadi model pendidikan yang dapat direplikasi di berbagai wilayah Indonesia.
BERITA TERBARU
POPULAR TAGS
Silahkan isi dengan lengkap data di bawah ini.