BERITA POLTEKESOS




Humas-Poltekesos, Bandung - Ngawangun Jati Diri Di Masa Pandemi, menjadi tema yang dipilih pada gelaran Balerancage UKM Garnida Poltekesos Bandung Tahun 2021, yang terlaksana pada Jumat malam (03/12/2021) secara hibrid, luring di Gedung Audirotium Poltekesos Bandung dan daring melalui zoom meeting dan streaming kanal youtube UKM Garnida. Situasi pandemi dan berbagai kendala dan kesulitan yang dihadapi sebagai dampaknya, tidak menyurutkan semangat anggota Garnida untuk memberikan penampilan terbaiknya.

 

UKM Garnida Poltekesos Bandung merupakan wadah kegiatan kemahasiswaan untuk mengembangkan potensi mahasiswa. Tujuannya untuk meningkatkan aktualisasi bakat, kreativitas dan inovasi mahasiswa dengan spesifikasi di bidang seni untuk melestarikan budaya Indonesia. Pupuhu Garnida, Najib Minhaju Tholibin, menjelaskan bahwa Balerancage merupakan salah satu proses dari rangkaian kegiatan penerimaan anggota baru UKM Garnida yang wajib diikuti oleh calon anggota Garnida.

 

Kegiatan ini sepenuhnya juga diapresiasi oleh pihak Lembaga yang diwakili oleh Wakil Direktur III, Epi Supiadi. Menurutnya, pencapaian Garnida yang bisa menyelenggarakan kegiatan Balerancage dalam situasi pandemi harus terus dibangun dari tahun ke tahun agar tetap eksis, dinamis, kreatif dan inovatif. Beliau juga berpesan agar seni budaya dapat dinikmati sebagai seni, dan bisa digunakan untuk membantu orang lain khususnya dalam pelaksanaan praktik pekerjaan sosial.

 

Balerancage tahun ini merupakan persembahan dari Anggota Garnida Angkatan ke XXXII, yang kemasan acaranya hanya dipersiapkan dalam waktu satu bulan dan digarap oleh 35 orang panitia dibantu oleh seniman-seniman berbakat Garnida. Walaupun menghadapi berbagai kesulitan dalam mempersiapkan acara ini, anggota Garnida tetap semangat berkreasi untuk menghibur penonton melalui penampilan tari dan lagu. 

 

Keragaman anggota UKM Garnida menjadikan UKM ini unik , tidak hanya yang berasal dari Jawa Barat, tetapi juga dari daerah lain di Indonesia. Kreasi yang ditampilkan khususnya pada Balerancage ke XXXII ini meliputi kesenian dari berbagai daerah sesuai dengan asal anggotanya, seperti Tari Tanjung Baru, Tari Katumbiri, Tari Sancang Gugat dan Lagu Kalakay Murag dari Jawa Barat; Tari Gamyong Mari Kangen, Tari Kiprah Ratu Sewu dan Tari Panen Kopi dari Jawa Tengah; Tari Mayong dari Jawa Timur; Tari Enggang Balenggang dari Kalimantan Timur, Tari Mokambu dari Sulawesi Tengah dan Tari Dero Ja’I dari NTT. Puncak acara Balerancage Garnida ke XXXII ditutup dengan penampilan Calung yang dipersembahkan oleh anggota senior Garnida Poltekesos.***dee




@poltekesosbandung

Silahkan isi dengan lengkap data di bawah ini.